SepintasInfo, Anggrek merupakan salah satu tanaman hias yang digemari banyak orang karena bunganya yang cantik dan warnanya yang memikat. Kendati demikian, anggrek seringkali dikenal sebagai tanaman yang sulit untuk dirawat. Padahal sebenarnya, jika Anda tahu apa yang harus Anda lakukan, merawat anggrek tidaklah sesulit seperti yang selama ini Anda kira.
Nah, jika Anda tertarik untuk merawat anggrek sendiri di rumah namun tidak tahu bagaimana caranya, berikut ini adalah beberapa tips perawatan yang bisa Anda ikuti untuk memastikan bunga anggrek Anda dapat tumbuh subur dan cantik.
Kita simak yuk!
Cahaya Matahari
Tips pertama cara merawat bunga anggrek agar cepat berbunga ialah cahaya matahari. Cahaya matahari sangatlah penting bagi pertumbuhan anggrek. Cahaya matahari sebagai sumber energi yang berguna dalam fotosintesis. Fotosintesis sendiri akan menghasilkan energi yang berguna bagi semua kehidupan anggrek, baik unyuk tumbuh ataupun membentuk daun, bunga, dan biji. Selain itu, cahaya matahari juga berfungsi dalam membentuk atau memperbaiki bagian tanaman yang rusak dan menyimpan cadangan makanan. Jumlah dan intensistas sinar matahari yang dibutuhkan tanaman hias anggrek berbeda-beda, bergantung pada jenis anggreknya.
Ketinggian tempat
Tips kedua cara merawat bunga anggrek agar cepat berbunga ialah ketinggian tempatnya. Umumnya anggrek tumbuh dengan baik di daerah tropis. Walaupun demikian, ketinggian tempat tumbuhnya, anggrek dibagi menjadi 3 golongan, yaitu:
- Anggrek yang tumbuh baik di dataran tinggi dengan ketinggian 1.001 m dpl (dari permukaan laut) dengan suhu di siang hari 18-21° C dan di malam hari 13-18° C. anggrek yang tmbuh baik di dataran tinggi ialah Cymbidium, Miltonia, dan Paphiopedilum.
- Anggrek yang tumbuh baik di dataran sedang dengan ketinggian 501-1000 m dpl dengan suhu di siang hari 29-32° C dan di siang hari 19-21° C. contoh anggrek yang tumbuh baik di dataran sedang ini merupakan Dendrobium, Cattleya, Phalaenopsis, dan Onchidium.
- Anggrek yang tumbuh baik di dataran rendah dengan ketinggian sampai 500 m dpl dengan suhu di siang hari 34-38°C. anggrek jenis ini diataranya yaitu Arachnis, Renanthera, dan Vanda.
Sirkulasi udara
Tips ketiga cara merawat bunga anggrek agar cepat berbunga ialah sirkulasi udaranya perlu diperhatikan. Anggrek memerlukan sirkulasi udara yang baik. Udara yang baik untuk pertumbuhan anggrek ialah udara yang berembus lembut secara terus-menerus atau angina sepoi-sepoi. Sirkulasi atau aliran udara yang terus-menerus ini berfungsi untuk pergantian udara pada permukaan daun dan akar. Sirkulasi udara yang terlalu kencang bisa menyebabkan dehidrasi sebab air pada permukaan daun dan akar mudah terbawa hembusan udara. Sebaliknya, bila udara tidak berhembus, proses respirasi dan fotosintesis tidak berjalan dengan optimal.
Kelembapan Udara
Tips keempat cara merawat bunga anggrek agar cepat berbunga ialah perhatikan kelembaban udaranya. Kelembapan yang terbaik bagi pertumbuhan anggrek tidak kurang dari 70%. Pada tingkat kelembapan udara sekitar 50%, anggrek bisa tumbuh dengan cukup bagus, namun tidak sebaik pada kelembapan 70%. Kelembaban tinggi bukan berarti anggrek akan gampang terkena penyakit, seperti penyakit busuk daun dan busuk tunas. Di alam, saat terjadi hujan, tanaman hias anggrek akan basah, namun 2 jam kemudian kering kembali. Ini mengindikasikan bahwa tanaman hias anggrek tidak menyenangi kondisi yang becek dan banyak air.
Fotoperioditas
Tips kelima cara merawat bunga anggrek agar cepat berbunga ialah fotoperioditas. Fotoperioditas ialah waktu pencahayaan matahari terhadap tanaman hias anggrek. Munculnya bunga anggrek salah satunya dipengaruhi oleh fotoperioditas ini. Lama atau cepatnya pencahayaan terhadap tanaman hias anggrek akan berdampak terhadap sintesis hormon florigen (hormon tumbuh yang memicu pembentukan bakal bunga). Saat periode gelap lebih lama ketimbang terang, sintesis hormon florigen lebih banyak dan bakal tanaman anggrek akan tumbuh lebih cepat.
Faktor Genetis
Tips keenam cara merawat bunga anggrek agar cepat berbunga ialah pilih anggrek dengan genetika yang bagus. Pertumbuhan anggrek juga amat ditentukan oleh faktor genetis. Faktor genetis yaitu faktor yang diturunkan oleh induk anggrek kepada anaknya. Faktor genetis ini yang membedakan antar jenis anggrek. Ada anggrek yang rajin berbunga, malas berbunga, berbunga besar, atau berbunga kecil, tumbuh tinggi, pendek, berdaun banyak, dan ada juga berdaun sedikit. Faktor genetis tanaman hias anggrek dapat diperbaiki dengan cara persilangan antar jenis.
sumber:disperkimta.bulelebkab.go.id
More Stories
Banyak Long Weekend! Daftar Hari Libur & Cuti Bersama 2025
Bruno Mars Bakal Konser di Jakarta, Sandiaga Uno Bilang Gini
Konser Bruno Mars Kena Boikot, Deretan Penyanyi Ini Pro Israel