June 21, 2025

Meski Anggaran Terkuras Gaji, Program Prioritas Pendidikan di Kukar Tetap Jalan

Kepala Disdikbud Kukar, Thauhid Afrilian Noor.

SepintasInfo, TENGGARONG — Anggaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Kartanegara tahun 2025 memang didominasi untuk belanja pegawai dan operasional, namun program-program prioritas tetap menjadi perhatian utama.

Kepala Disdikbud Kukar, Thauhid Afrilian Noor, menyampaikan bahwa dari total anggaran Rp2,2 triliun, hanya sekitar Rp200 miliar yang dapat digunakan untuk kegiatan strategis non-rutin.

“Kalau kita lihat anggaran Rp2,2 triliun itu tampak besar, tetapi setelah dipotong untuk pembayaran gaji dan operasional, yang tersisa hanya sekitar Rp200 miliar,” kata Thauhid.

Keterbatasan ini membuat pihaknya menyusun strategi efisiensi dengan memangkas pengeluaran yang dianggap tidak berdampak signifikan, termasuk perjalanan dinas. Langkah ini menghasilkan efisiensi sebesar Rp30-40 miliar.

“Kami telah melakukan efisiensi sekitar Rp30 miliar sampai Rp40 miliar agar program utama tetap bisa dijalankan,” jelasnya.

Program prioritas yang tetap dijalankan meliputi pengadaan alat peraga, pembangunan dan rehabilitasi sekolah, serta pelatihan peningkatan kompetensi guru.

Menurut Thauhid, langkah efisiensi adalah bentuk komitmen Disdikbud dalam menjaga kualitas pendidikan, meski dalam kondisi fiskal terbatas. Ia juga menegaskan bahwa pengelolaan dana harus tepat sasaran dan menghasilkan dampak nyata.

“Kami berkomitmen penuh agar semua program yang mendukung peningkatan mutu pendidikan tetap berjalan, bahkan harus lebih berkembang dari tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya.

Ia berharap masyarakat tidak hanya fokus pada angka, namun juga memperhatikan efektivitas penggunaan dana yang benar-benar mendukung dunia pendidikan di Kukar. (ADV/Diskominfo Kukar)