June 20, 2025

Bupati Kukar Edi Damansyah Resmikan GEMA 2025, Dorong Budaya Baca Al-Qur’an Sejak Dini

kegiatan Gerakan Etam Mengaji (Gema), yang dibuka langsung oleh Bupati Edi Damansyah di Lapangan Upacara Kantor Bupati Kukar, Tenggarong.

kegiatan Gerakan Etam Mengaji (Gema), yang dibuka langsung oleh Bupati Edi Damansyah di Lapangan Upacara Kantor Bupati Kukar, Tenggarong.

TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah secara resmi membuka kegiatan Gerakan Etam Mengaji (GEMA) tahun 2025 yang digelar di Lapangan Upacara Kantor Bupati Kukar, Tenggarong, pada Senin (17/3/2025). Pembukaan ditandai dengan pembacaan Al-Qur’an bersama oleh Bupati dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), Sekretaris Daerah Sunggono, Ketua MUI KH. Abdul Hanan, serta Ketua FKUB Al Hafidz Hanururrasyid.

Mengusung tema “Dengan Gema Kita Raih Berkah Ramadhan Untuk Kemaslahatan Kutai Kartanegara”, kegiatan ini diikuti ribuan peserta, mulai dari pelajar SD hingga masyarakat umum. Momen ini bertepatan dengan hari ke-17 Ramadhan 1446 H dan menjadi sarana penguatan spiritual masyarakat.

“Semoga apa yang kita laksanakan ini membawa kebaikan, menjadi amal ibadah, dan mendapat ridho serta berkah dari Allah SWT,” ujar Edi dalam sambutannya.

Ia menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar yang menjadi motor penggerak kegiatan ini. Diketahui, GEMA telah digelar tiga tahun berturut-turut dan ditetapkan sebagai program resmi melalui Perda Nomor 4 Tahun 2021.

“Saya mengajak kita semua menjadikan membaca Al-Qur’an sebagai kebiasaan harian. Ini adalah bentuk investasi spiritual yang akan berdampak jangka panjang bagi masyarakat dan generasi penerus,” katanya lagi.

Edi juga menekankan pentingnya pelibatan seluruh elemen masyarakat, mulai dari pelajar, ASN, hingga pengurus rumah ibadah dalam menyukseskan program ini.

“Jika kita istiqomah membaca dan mengamalkan Al-Qur’an, maka kita akan mampu melahirkan generasi Qur’ani yang unggul dan bermartabat,” imbuhnya.

Program ini juga mendapat sambutan positif dari kalangan pendidik dan tokoh agama, yang menilai GEMA mampu menciptakan atmosfer religius di lingkungan pendidikan dan masyarakat luas. Dengan dorongan dan komitmen penuh dari pemerintah daerah, GEMA diharapkan terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak wilayah di Kukar. (ADV/Diskominfo Kukar)