December 12, 2024

Siap Jadi Gerbang IKN! Pemerintah Gelontorkan Ratusan Miliar Proyek Jembatan di Kalsel yang Tertunda

SepintasInfo, Setelah sempat terhenti selama beberapa tahun, proyek pembangunan jembatan yang menghubungkan Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru di Kalimantan Selatan akan kembali dilanjutkan pada tahun 2024.

Proyek ini, sebagaimana dilansir dari kalselprov.go.id, diharapkan tidak hanya menjadi infrastruktur pendukung bagi Kalimantan Selatan tetapi juga menjelma sebagai gerbang Ibu Kota Negara (IKN) yang baru.

Jembatan ini memiliki peran strategis dalam mempersingkat jarak antara Pulau Laut dan daratan Pulau Kalimantan. Sehingga, tidak hanya memudahkan akses transportasi tetapi juga meningkatkan mobilitas masyarakat di sekitarnya.

Menurut Roy Rizali Anwar, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel, proyek ini memiliki dampak positif besar bagi perekonomian dan pariwisata di daerah pesisir Kalimantan Selatan. Proyek ini pertama kali digagas pada tahun 2015, namun mengalami kendala terutama dalam hal pembiayaan dan desain.

Setelah melalui serangkaian penyelesaian terutama pada tahun 2023, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bersama Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan jembatan ini.

Meskipun telah menghabiskan dana mencapai Rp341 miliar, keputusan untuk melanjutkan pembangunan merupakan langkah positif menuju percepatan pembangunan infrastruktur.

Pemerintah Provinsi Kalsel akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp300 miliar, sementara Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru juga akan menyediakan masing-masing Rp100 miliar.

Terdapat dua opsi desain yang ditawarkan, yaitu Desain Detail Engineering Design (DED) tahun 2015 dengan biaya sekitar Rp5 triliun dan ketinggian jembatan 80 meter, serta desain dari Kementerian PUPR tahun 2020 dengan biaya sekitar Rp2,1 hingga Rp2,5 triliun dan ketinggian jembatan 21,4 meter.

Pemilihan desain akan mempertimbangkan efisiensi dan efektivitas sesuai kondisi lapangan dan anggaran yang tersedia. Untuk memulai pembangunan jembatan ini, Pemprov Kalsel sudah mengeluarkan dana sebesar Rp100 miliar untuk pembebasan lahan.

Di lokasi pembangunan, tiang pancang sudah terpasang, menandakan kesiapan untuk melanjutkan proyek tersebut. Dengan segala persiapan dan dukungan, pembangunan jembatan ini diharapkan segera terealisasi.

Manfaat yang besar bagi masyarakat di sekitarnya, khususnya di daerah pesisir Kalimantan Selatan, proyek ini juga diarahkan untuk menjadi salah satu infrastruktur strategis yang mendukung Kalimantan Selatan sebagai gerbang IKN baru.

Kalimantan Selatan berkomitmen untuk merangkul pertumbuhan ekonomi dan kemajuan wilayahnya melalui langkah progresif ini.

Jembatan yang menjadi simbol persatuan antarwilayah ini membawa harapan baru bagi perkembangan daerah ini di masa depan.

sumber:harianhaluan.com